1. Pola Makan Sehat
Hindari makanan yang banyak mengandung lemak atau yang mengandung kolestrol tinggi. Seafood memiliki kolesterol tinggi yang dapat membahayakan jantung. Kurangi menyantap makanan yang di goreng banyak mengandung lemak, sebaliknya makanan dapat diolah dengan cara direbus, dikukus atau di panggang. Menggoreng dengan menggunakan minyak zaitun memiliki kandungan lemak yang sedikit sehingga bisa menjadi pilihan bila harus mengolah makanan dengan cara di goreng.
2. Hindari Juga Makanan Dengan Kandungan Gula Tinggi
Seperti soft drink, usahakan menggunakan gula jagung. Jangan pula terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat, karena dalam tubuh karbohidrat akan di pecah menjadi lemak. Sebaliknya konsumsi gandum yang dapat membantu menjaga jantung tetap sehat.
3. Menjaga Tubuh Ideal Dari Kegemukan
Karena seseorang yang memiliki lingkar tubuh lebih dari 80 cm, beresiko lebih besar terkena penyakit ini
4. Berhenti Merokok
Menghisap rokok sangat tidak baik untuk kesehatan jantung, maka segera hentikan kebiasaan ini agar jantung tetap sehat.
5. Hindari Stres
Stres memang sangat sulit untuk dihindari jika hidup di kota besar seperti jakarta yang di kenal karena kemacetan dan kesibukanya. Saat orang mengalami stres , tubuhnya akan mengeluarkan hormon cortisol yang menyebabkan pembulu darah menjadi kaku. Hormon norepinephrine akan diproduksi tubuh saat menderita stres, yang mengakibatkan naiknya tekanan darah. Maka, sangat baik untuk anda menghidarkan stres baik di rumah maupun di kantor
6. Hipertensi
Problem hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa juga menyebabkan penyakit jantung. Hipertensi dapat melukai dinding arteri dan memungkinkan kolestrol LDL memasuki saluran arteri dan meningkatkan penimbunan plak.
7. Obesitas
Kelebihan berat atau obesitas meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan lemak. Menghindari atau mengobati obersitas atau kegemukan adalah cara utama untuk menghidari diabetes.
Diabetes mempercepat penyakit jantung koroner dan meningkatkan resiko serangan jantung.
Diabetes mempercepat penyakit jantung koroner dan meningkatkan resiko serangan jantung.
8. Olahraga Secara Teratur
Anda dapat melakukan kegiatan olahraga seperti berjalan kaki, jalan cepat, atau jogging. Kegiatan olahraga yang bukan bersifat kompetisi dan tak terlalu berlebihan dapat menguatkan kerja jantung dan melancarkan peredaran darah keseluruh tubuh.
9. Konsumsi Antioksidan
Polusi udara, asap kendaraan bermotor atau asap rokok menciptakan timbulnya radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan bisul atau endapan pada pembulu darah yang dapat meyebabkan penyumbatan. Untuk mengeluarkan kandungan radikal bebas dalam tubuh, perlu adanya antioksidan yang akan menangkap dan membuangnya. Antioksidan dapat diperoleh dari berbagai macam buah-buahan dan sayuran.
Semoga Bermanfaat